Bersama Ribuan Umat Islam, Ansharusyariah Jawa Barat Ikuti Aksi Bela Islam di Tasikmalaya
TASIKMALAYA (Ansharusyariah.com) – Reaksi atas penghinaan Al Qur’an oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok juga terjadi di Kota Tasikmalaya. Ribuan umat Islam yang dikoordinatori oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Aliansi Aktivis dan Masyarakat Muslim Tasikmalaya (Almumtaz) berunjuk rasa menuntut pemerintah segera menghukum Ahok.
Aksi yang digelar bada shalat Jumat pada itu diisi dengan orasi dari setiap perwakilan ormas Islam. Amir Jamaah Ansharusy Syariah Jawa Barat, Ustadz Heri Susanto mengatakan, syariat Islam telah menjelaskan hukuman bagi penghina Al Qur’an, yakni dibunuh atau diusir.
“Dibunuh atau dipotong kaki dan tangannya secara bersilangan atau diusir dari bumi Indonesia,” tegasnya disambut pekik takbir.
Ustadz Heri menambahkan, keberadaan para pembenci Islam telah diberitakan Allah dalam Aa Qur’an. “Mereka tidak akan berhenti untuk menghancurkan umat ini, telah nampak kebencian pada lisan-lisan mereka dan sesungguhnya kebencian mereka terhadap kita di dalam hati mereka lebih besar lagi,” jelasnya.
Orasi dan tuntutan-tuntutan juga disampaikan oleh perwakilan ormas Islam lainnya. Massa kemudian melakukan longmarch sembari membawa spanduk dan tagline berisi tuntutan mereka kepada pemerintah terkait kasus Ahok. Aksi yang berlangsung tertib itu diakhiri dengan doa oleh Ustadz Heri. (Damus)