PRESS RELEASE “CERAMAH KONTROVERSIAL AHMAD MUWAFIQ”

P R E S S  R E L E A S E

JAMAAH ANSHARU SYARIAH
Nomor : 003/PR/04/1441H

Tentang:
CERAMAH KONTROVERSIAL AHMAD MUWAFIQ

Terkait beredarnya video ceramah Saudara Ahmad Muwafiq dalam sebuah acara Tabligh Maulud Nabi beberapa waktu lalu, yang di dalamnya terdapat beberapa kalimat yang terkesan merendahkan Baginda Nabi Muhammad SAW, sehingga menyinggung perasaan umat Islam.

Setelah menyimak isi ceramah tersebut secara utuh serta pernyataan tabayun dari yang bersangkutan, kami Jamaah Ansharu Syariah menyampaikan pernyataan sikap sebagai berikut:

1. Dalam ceramah tersebut, Saudara Ahmad Muwafiq mengatakan, “Nabi lahir biasa-biasa saja, tidak bersinar; saat kecil “rembes”; tidak terlalu terurus karena ikut kakeknya; kesenangannya bermain kesana-kemari sehingga tidak sekolah akhirnya tidak bisa baca-tulis; jika saat itu ada jambu maka beliau akan mencuri jambu itu.” Adalah merupakan pernyataan yang sangat tidak layak diucapkan oleh seorang muslim terhadap Nabi Muhammad saw. Adalah bentuk ucapan yang meremehkan dan merendahkan kemuliaan Nabi Muhammad saw. Sebagai kekasih pilihan Allah subhanahu wa ta’ala.
   
2. Mengecam keras pernyataan Saudara Muwafiq dan menuntut kepada yang bersangkutan agar segera mengajukan pernyataan Taubatnya secara tulus, dan meminta Maaf kepada seluruh Kaum Muslimin atas kesalahan tersebut.
   
3. Mengajak seluruh kaum muslimin untuk bersikap proporsional dalam menyikapi kasus ini.
   
4. Mengajak seluruh kaum muslimin untuk berhati-hati dengan ulama suu’ (ulama jahat) yang semakin banyak bermunculan di zaman seperti saat ini, dengan mengajarkan hal-hal yang menyimpang dari sunnah Rasulullah saw, serta menyebarkan syubuhat (keraguan) terhadap kebenaran ajaran islam yang murni. secara perlahan dan halus melalui ceramah-ceramah dan doktrin-doktrin yang di susupkan melalui organisasi atau pengajian pengajian tertentu.
   
5. Mengajak seluruh kaum muslimin untuk mengambil hikmah dari peristiwa ini dengan semakin mendalami sejarah Nabi Muhammad saw. Dan mempelajarinya dari berbagai literatur yang shahih, sehingga mengenal sosok mulia tersebut dengan sebaik-baiknya.

Demikian pernyataan sikap kami, semoga Allah subhanahu wa ta’ala senantiasa melindungi kaum Muslimin di mana saja mereka berada, dan memberikan pertolongan dari kejahatan serta marabahaya. Aamiin Ya Robbal Alamin.

Jakarta, 12 Rabi’ul Akhir 1441 H / 9 Desember 2019

Juru Bicara Jamaah Ansharu Syariah



Abdul Rochim Ba’asyir

Download Berkas Press Rillis
Jamaah Ansharu Syariah