News

Ustadz Iim Ba’asyir : Media adalah Front Terdepan Dalam Jihad

BEKASI (Ansharusyariah) – Juru bicara Jamaah Ansharusy Syariah, Ustadz Abdul Rochim Ba’asyir mengatakan, media adalah front terdepan dalam jihad. Hal tersebut ia sampaikan dalam acara Daurah Jurnalistik yang digelar Sariyah I’lam Jamaah Ansharusy Syariah di kantor Markazy, Jalan Pengasinan Raya No, 74, Bekasi, Sabtu (12/12/2015).

“Jihad kita adalah bagian yang tidak terpisahkan dari jihad yang dilakukan saudara-saudara kita di medan perang,” tegasnya.

Menurutnya, jihad media bukan front kedua setelah jihad senjata. ”Justru saya melihat bahwa media merupakan salah satu bagian front terdepan dalam upaya apapun untuk menyampaikan nilai-nilai syariat Allah SWT,” ungkapnya.

Selanjutnya, pria yang karib disapa Ustadz Iim itu menjelaskan bahwa jihad media merupakan salah satu bentuk jihad ofensif.

“Media jihad adalah bagian yang tak terpisahkan dari tentara Ahlul Haq yang siap bertemu musuh. Melancarkan jihad ofensif ke tengah-tengah medan pertempuran,” terangnya seraya mengutip pernyataan Syaikh Abu Saad al Amili.

Ustadz Iim mengungkapkan, pahala aktifis media jihad tidak kalah besar dengan mereka yang berperang di garis depan dengan peralatan militer.

“Kita ini berada di front terdepan, jangan sampai ada yang merasa kita yang berada dimedia ini berada di front belakang pahalanya kalah dengan  mereka yang ada di depan. Kalau antum ikhlas, Insya Allah kita tidak kalah dengan mereka yang ada didepan,” tegasnya kepada peserta daurah yang berasal dari seluruh perwakilan sariyah I’lam Ansharusyariah di Indonesia.

Daurah Jurnalistik lanjutan ini juga diisi oleh Redaktur Kiblat.net, Fajar Shodiq. Fajar menyampaikan materi terkait teknik-teknik peliputan di daerah konflik dan investigasi.* (Ibnu Yusuf)

Lihat lebih banyak

Artikel terkait

Back to top button