Relawan Ansharu Syariah Hadiri Kegiatan SRPB Jawa Timur untuk Hadapi Cuaca Ekstrem
BATU (ansharusyariah.com)- Relawan Ansharu Syariah turut hadir dalam kegiatan bertema “Bersama Hadapi Cuaca Ekstrem” yang diselenggarakan oleh Sekretariat Relawan Penanggulangan Bencana (SRPB) Jawa Timur. Acara ini digelar di Hotel Purnama, Punten, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, pada Jumat (16/12/2024), dengan menghadirkan sejumlah pemateri yang memberikan wawasan penting mengenai kebencanaan dan mitigasi.
Pemateri pertama, Satrio dari BMKG Juanda Sidoarjo, memaparkan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang rawan bencana gempa dan tsunami. Hal ini disebabkan oleh posisi geografisnya yang dilalui oleh empat lempeng tektonik besar, yaitu Lempeng Indo-Australia, Eurasia, Pasifik, dan Laut Filipina.
“Bahwa Indonesia terutama di Jawa Timur ini sangat rentan terhadap pergeseran lempeng bumi dan aktivitas vulkanik. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami risiko ini agar bisa meminimalkan dampaknya,” jelas Satrio.
Pemateri kedua, Agung Sedayu, Ketua BPBD Kota Batu, menjelaskan risiko banjir bandang yang kerap terjadi di wilayah Batu, terutama setelah musim kemarau panjang,
“Kebakaran hutan yang menyebabkan matinya banyak pohon menjadi salah satu faktor utama longsor dan banjir saat hujan lebat mengguyur,” ungkapnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran relawan dalam memberikan edukasi kepada masyarakat dan bekerja sama untuk mencegah serta menangani potensi bencana tersebut.
Sementara itu, Oki Sukma Hakim dari BMKG menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi dalam mitigasi bencana.
“Melalui situs BMKG, masyarakat dan relawan dapat memantau prakiraan cuaca serta daerah-daerah yang rawan bencana,” ujarnya, sambil mengajak peserta untuk lebih aktif memanfaatkan informasi tersebut.
Sementara itu, perwakilan dari Relawan Ansharu Syariah, Kamal, menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan kegiatan ini.
“Kami sangat berterima kasih kepada SRPB Jawa Timur atas inisiatifnya. Informasi dan wawasan yang kami dapatkan hari ini akan menjadi bekal berharga untuk memperkuat langkah-langkah mitigasi bencana, khususnya di wilayah Jawa Timur,” ujar Kamal.
Ia juga menambahkan bahwa Relawan Ansharu Syariah akan terus berkomitmen untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam penanggulangan bencana.
“Kami siap bersinergi dengan BMKG, BPBD, dan komunitas lainnya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat serta mendukung upaya pencegahan dan penanganan bencana secara lebih baik,” tutupnya.
Acara yang dihadiri oleh puluhan relawan dari berbagai organisasi ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas dan kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem, yang kini semakin menjadi tantangan besar di tengah perubahan iklim global.
Kontributor: Bahry
