News

Lahirkan Aktifis yang Tartil Dalam Bacaan Al-Quran, Jamaah Ansharu Syariah Gelar Daurah Tahsin Al-Quran se-Jawa Barat

TASIKMALAYA (ansharusyariah.com)- Dalam rangka meningkatkan kualitas bacaan Al-Qur’an anggotanya, Jama’ah Ansharu Syari’ah Wilayah Jawa Barat melalui Sariyah Tarbiyah menggelar Daurah Tahsin Al-Quran pada Sabtu (19/02/2022) di Aula Masjid Al-Hidayah, Kampung Patenggeng, Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.

Dauroh kali ini diikuti oleh sekitar 25 peserta. Acara dibuka langsung oleh Ustadz Abu Hazmi selaku Amir Wilayah Jamaah Ansharu Syariah Jawa Barat. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa tujuan diadakannya Daurah Tahsin ini untuk meningkatkan kualitas bacaan setiap anggota.

“Program Tahsin ini merupakan program prioritas di Jamaah Ansharu Syariah Wilayah Jawa Barat, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas bacaan Al-Quran setiap anggota,” tegasnya.

“Karena memahami Al-Quran merupakan bekal terpenting bagi setiap da’i yang ingin berdakwah, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa Sallam kepada para sahabatnya,” ucapnya.

Materi Daurah Tahsin pertama diisi oleh Ustadz Rubi Barokah, S.Pd yang menerangkan Keutamaan Mempelajari & Mengamalkan Al-Qur’an, kemudian dilanjut dengan materi kedua yang dibawakan oleh Ustadz Teguh Nugraha, S.E.Sy yang menjelaskan metode Tahsin Al-Qur’an.

Ustadz Teguh Nugraha, S.E.Sy menjelaskan terkait pentingnya mempelajari Tahsin Al-Qur’an bagi setiap muslim, terutama bagi setiap da’i.

“Mempelajari Tahsin Al-Qur’an sangat penting bagi setiap muslim terutama bagi mereka yang diamanahi sebagai da’i dan imam masjid di masyarakat. Karena Ketika kita tampil di depan masyarakat, yang pertama kali dinilai oleh mereka adalah bacaan Al-Qur’an kita. ” jelasnya.

Pak Ayi, sebagai salah satu peserta merasa bersyukur dengan adanya Dauroh Tahsin ini.

“Saya sebagai peserta sangat bersyukur dengan adanya acara seperti ini. Karena saya bisa memahami Tahsin Al-Qur’an dengan metode yang sangat mudah difahami. Saya berharap semoga acara dauroh seperti ini bisa dilaksanakan secara terprogram dan berkelanjutan,” ucapnya.

Acara dilanjut dengan Tashih Bacaan Al-Quran, peserta daurah secara bergiliran membacakan Al-Qur’an dihadapan penguji dengan tujuan untuk dinilai dan dikoreksi bacaan Al-Qur’an mereka.

Reporter: MR Azkia

Lihat lebih banyak

Artikel terkait

Back to top button