Umat Islam Bali Mengikuti Dauroh Ansharusy Syari’ah di Banyuwangi
BANYUWANGI (ansharusyariah.com) – Jama’ah Ansharusy Syari’ah wilayah Jawa Timur mengadakan Dauroh Syar’iyyah di susukan kidul gladag, Rogojampi, Banyuwangi pada tanggal 24 Januari 2015. Dauroh tersebut di ikuti oleh beberapa peserta dari dua kota, yaitu Denpasar dan Singaraja, Bali. Hal tersebut bertujuan memberikan bimbingan untuk ikhwan-ikhwan Bali, di mana dauroh ini permintaan dari ikhwan yang sebelumnya sudah pernah mengikuti dauroh dari Ansharusy Syariah.
Acara yang di mulai pada pukul 08.00 WIB tersebut dibuka oleh Ustadz Fu’ad Ibrahim selaku Qoid Dakwah wilayah Jawa Timur, setelah itu di lanjutkan dengan pemateri dauroh Syar’iyyah yaitu Ust. Abu Al ‘Izz selaku Qoid Sariyah Dakwah Markaziah dari Jakarta. Peserta kurang lebih 11 orang tersebut sangat memperhatikan saat pemateri menerangkan tentang amal jama’i atau kewajiban berjama’ah.
“Kita di wajibkan hidup berjamaah, kita tidak boleh berfirqoh-firqoh dalam hidup ini, kalo kita tidak berjamaah, mati kita seperti orang jahiliyah.“ ujar Ustadz Abu Al ‘Izz dalam awal materi Dauroh Syar’iyyah tersebut.
Beliau menambahkan. “kalau kita mau menegakkan syari’at Allah, berarti kita harus berjama’ah.”
Doni salah satu peserta daurah merasa senang atas di selenggarakannya dauroh sar’iyyah ini. “Alhamdulillah kami sangat senang sekali dengan adanya daurah di Banyuwangi, dengan kewajiban berjama’ah, insyaAllah bermanfaat sekali untuk ikhwan-ikhwan yang di Bali, baik yang di Denpasar maupun yang di Singaraja, yang pasti menambah ilmu dan semakin mantap untuk siap berjama’ah, selama ini terus terang kami di Bali belum pernah mendapatkan daurah seperti ini. InsyaAllah ke depannya kita kondisikan untuk serius menuju kesitu (berjama’ah).” ungkap Doni.
“Dauroh syariyyah ini kami dari markaz terus memantau perkembangan ikhwan yang ada di bali, dan kami akan mengadakan Dauroh lanjutan, yaitu Dauroh ‘Ilmiyyah.“ ungkap ustadz Abu Al ‘Izz.
Acara dauroh ini berakhir pukul 15.00 WIB dan di tutup oleh Ustadz Fu’ad Ibrahim sekaligus moderator dari acara itu. “Alhamdulillah acara ini berjalan dengan lancar mudah-mudahan Allah meridhoinya.”
“Bahwa perlu bagi kita di internal jama’ah untuk selalu berdakwah ke masyarakat, khususnya umat Islam terutama dengan Akhlak yang karimah kemudian mengajak mereka untuk mengamalkan syari’at islam tentunya dengan mengamalkan hidup berjama’ah, Islam ini di turunkan sempurna oleh Allah jadi kita tidak boleh mengamalkan Islam ini sepotong-potong harus kaffah atau menyeluruh.” tegas ustadz Fu’ad Ibrahim saat penutupan acara dauroh. (Find/Bwi)